"Menurut saya, Pinkan itu pintar. Dia itu penyayang semua orang. Pinkan kalau melakukan segala sesuatu penuh dengan logika dan pemikiran yang matang. Pinkan bukan sosok orang yang suka ikut-ikutan," jelas Cindy dari manajemen Pinkan yang dihubungi, Rabu (29/9/2010).
Cindy sama seperti Pinkan, tidak mau bercerita lebih banyak soal pilihan Pinkan pindah agama.
"Semuanya butuh proses. Soal kapannya cuma Tuhan dan Pinkan yang tahu. Saya pun tidak bisa berbicara Pinkan pindah atau tidak karena ini bicara pribadi Pinkan sendiri. Terutama ini bicara agama," ujarnya.
Menurut Cindy, Pinkan sudah bicara dengan orangtuanya soal pilihan memeluk agama selain yang sejak kecil dianut Pinkan.
"Sudah ada pembicaraan antara anak dan orangtua, tapi bukan untuk konsumsi publik. Sebab tidak ada hubungannya, karena ini bicara privasi dan bicara saling menghargai satu sama lain," tegasnya.
Apa yang membuat Pinkan akhirnya pindah keyakinan? Kata Cindy, bukan Steve, kekasih Pinkan, penyebabnya.
"Sudah ada pendekatan khusus sejak lama dengan keyakinan baru Pinkan. Yang pasti dia itu pindah karena berbicara dari hati," tandasnya.
Kabar pindah agama Pinkan diketahui dari mulut Deetje. Menurut Deetje, putrinya pindah agama karena pengaruh guna-guna dari kekasih yang bernama Steve.
Posting Komentar