Liputan6.com, New Jersey: Jika Anda sangat menyukai seorang wanita dan Anda berpikir ada kesempatan yang cukup baik jika dia membalas perasaan Anda. Anda memutuskan mungkin sudah saatnya untuk berpindah ke tingkat berikutnya. Tentu saja dengan berbicara di telepon.
Hal ini bisa menjadi prospek yang sangat menakutkan. Berapa kali Anda menekan nomor si dia hanya untuk menutupnya pada menit terakhir. Berapa langkah saat mondar-mandir di ruangan sebelum meneleponnya? Dan bagaimana jika pikiran Anda kosong saat dia mengangkat telepon Anda?
Berikut tips yang dapat membantu Anda saat hendak menelepon si dia:
1. Memiliki Tujuan
Bahkan sebelum Anda mengangkat telepon, mungkin lebih Anda memiliki beberapa ide tentang apa yang ingin Anda bicarakan. Jangan terlalu rinci atau menulis semua bahan yang harus Anda katakan. Itu hanya akan membuat Anda terdengar canggung. Dan bagaimana jika dia mengubah subjek? Maka Anda berebut untuk tetap pada jalur Anda dan semua orang akan bingung.
Tetapi dengan memiliki tujuan percakapan itu yang baik. Pastikan Anda membatasi beberapa poin-poin sehingga Anda tidak lupa di tengah percakapan mengapa Anda menelepon.
2. Ingat, Dia tidak bisa melihat Anda
Di telepon, dia tidak tahu Anda seperti apa atau apa yang akan Anda lakukan di ujung percakapan. Tidak masalah jika Anda berkeringat, mondar-mandir setiap sudut kamar Anda. Faktanya ada peluang bagus jika dia juga gugup. Cobalah untuk menjaga suara Anda agar terdengar santai dan ramah, dan keluarkan kegelisahan Anda di tempat lain.
3. Ajukan Pertanyaan
Salah satu cara yang bagus untuk membiarkan seorang gadis tahu Anda tertarik padanya adalah bertanya. Ajukan pertanyaan tentang hari-hari dia, keluarganya, hewan peliharaan, atau apapun. Intinya adalah, Anda menanyakan segala hal yang akan membantu Anda mengetahuinya lebih baik. Mengajukan pertanyaan adalah bantuan tambahan ketika gadis itu agak sedikit pemalu. Dengan begitu, dia hanya bisa menanggapi percakapan tanpa harus memimpinnya, karena ia mungkin gugup dan tidak yakin apa yang harus dikatakan.
Ingat, jika Anda ingin mengenal satu sama lain, jangan membuat pertanyaan yang terlalu pribadi. Tetap ramah. Bongkahan es akan hancur sebelum kau tahu itu.
4. Jadilah diri Anda
Ya, itu klise namun cara ini juga benar. Ada saat-saatnya bagi Anda merasa seperti orang lain untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan, tetapi dalam jangka panjang, itu hanya akan menghancurkan Anda. Jangan bertindak menjadi layaknya bukan diri Anda, hanya karena dia. Tidak apa-apa jika Anda tidak menyukai segalanya yang dia lakukan.
Sebagai tambahan, Anda akan jauh lebih menarik ketika Anda berbicara tentang sesuatu yang Anda benar-benar masuk di dalamnya. Tidak peduli apa yang Anda ingin lakukan, selama Anda senang tentang hal itu. Itulah hal yang membuat Anda menunjukkan siapa Anda. Itulah orang yang dia ingin tahu.
5. Membuat Rencana
Saat hendak menutup percakapan, hendaknya Anda perlu strategi dan juga cara untuk menjaga momentum yang telah Anda bangun dengan seluruh percakapan. Jika tujuan Anda menelepon tidak termasuk memintanya keluar bareng, maka Anda berdua mungkin berakhir dengan perasaan tidak yakin setelah Anda menutup telepon.
Jadi, membuat rencana. Tidak harus besar. Katakan padanya Anda ingin menelepon lagi besok malam, atau mungkin membawanya pada permainan sepakbola pada akhir pekan ini.
Kemudian, Anda mengucapkan selamat tinggal, menutup telepon dan menyadari bahwa itu sudah berakhir. Anda berhasil. Anda hanya berbicara dengan seorang gadis di telepon.
Lalu apa lagi yang Anda tunggu? Segera lakukan trik-triknya dan telepon si dia. (howstuffworks/MEL)
Hal ini bisa menjadi prospek yang sangat menakutkan. Berapa kali Anda menekan nomor si dia hanya untuk menutupnya pada menit terakhir. Berapa langkah saat mondar-mandir di ruangan sebelum meneleponnya? Dan bagaimana jika pikiran Anda kosong saat dia mengangkat telepon Anda?
Berikut tips yang dapat membantu Anda saat hendak menelepon si dia:
1. Memiliki Tujuan
Bahkan sebelum Anda mengangkat telepon, mungkin lebih Anda memiliki beberapa ide tentang apa yang ingin Anda bicarakan. Jangan terlalu rinci atau menulis semua bahan yang harus Anda katakan. Itu hanya akan membuat Anda terdengar canggung. Dan bagaimana jika dia mengubah subjek? Maka Anda berebut untuk tetap pada jalur Anda dan semua orang akan bingung.
Tetapi dengan memiliki tujuan percakapan itu yang baik. Pastikan Anda membatasi beberapa poin-poin sehingga Anda tidak lupa di tengah percakapan mengapa Anda menelepon.
2. Ingat, Dia tidak bisa melihat Anda
Di telepon, dia tidak tahu Anda seperti apa atau apa yang akan Anda lakukan di ujung percakapan. Tidak masalah jika Anda berkeringat, mondar-mandir setiap sudut kamar Anda. Faktanya ada peluang bagus jika dia juga gugup. Cobalah untuk menjaga suara Anda agar terdengar santai dan ramah, dan keluarkan kegelisahan Anda di tempat lain.
3. Ajukan Pertanyaan
Salah satu cara yang bagus untuk membiarkan seorang gadis tahu Anda tertarik padanya adalah bertanya. Ajukan pertanyaan tentang hari-hari dia, keluarganya, hewan peliharaan, atau apapun. Intinya adalah, Anda menanyakan segala hal yang akan membantu Anda mengetahuinya lebih baik. Mengajukan pertanyaan adalah bantuan tambahan ketika gadis itu agak sedikit pemalu. Dengan begitu, dia hanya bisa menanggapi percakapan tanpa harus memimpinnya, karena ia mungkin gugup dan tidak yakin apa yang harus dikatakan.
Ingat, jika Anda ingin mengenal satu sama lain, jangan membuat pertanyaan yang terlalu pribadi. Tetap ramah. Bongkahan es akan hancur sebelum kau tahu itu.
4. Jadilah diri Anda
Ya, itu klise namun cara ini juga benar. Ada saat-saatnya bagi Anda merasa seperti orang lain untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan, tetapi dalam jangka panjang, itu hanya akan menghancurkan Anda. Jangan bertindak menjadi layaknya bukan diri Anda, hanya karena dia. Tidak apa-apa jika Anda tidak menyukai segalanya yang dia lakukan.
Sebagai tambahan, Anda akan jauh lebih menarik ketika Anda berbicara tentang sesuatu yang Anda benar-benar masuk di dalamnya. Tidak peduli apa yang Anda ingin lakukan, selama Anda senang tentang hal itu. Itulah hal yang membuat Anda menunjukkan siapa Anda. Itulah orang yang dia ingin tahu.
5. Membuat Rencana
Saat hendak menutup percakapan, hendaknya Anda perlu strategi dan juga cara untuk menjaga momentum yang telah Anda bangun dengan seluruh percakapan. Jika tujuan Anda menelepon tidak termasuk memintanya keluar bareng, maka Anda berdua mungkin berakhir dengan perasaan tidak yakin setelah Anda menutup telepon.
Jadi, membuat rencana. Tidak harus besar. Katakan padanya Anda ingin menelepon lagi besok malam, atau mungkin membawanya pada permainan sepakbola pada akhir pekan ini.
Kemudian, Anda mengucapkan selamat tinggal, menutup telepon dan menyadari bahwa itu sudah berakhir. Anda berhasil. Anda hanya berbicara dengan seorang gadis di telepon.
Lalu apa lagi yang Anda tunggu? Segera lakukan trik-triknya dan telepon si dia. (howstuffworks/MEL)
Posting Komentar