Selama ini, mitos yang berkembang di masyarakat menyebutkan bahwa ngeseks selama menstruasi tidak akan menimbulkan kehamilan. Jangan salah, karena kemungkinan itu bisa terjadi.
 |
| By nisa, okezone.com |
"Meski terbilang kecil, masih saja ada risiko kehamilan _terutama jika siklus haid istri terbilang singkat-, yang berarti dia menstruasi setiap 21 atau 22 hari bukannya setiap 28 hari," kata Lynn Borgotta MD, seorang profesor di departemen ahli kandungan dan kebidanan Boston University School of Medicine. Seperti yang dikutip Cosmopolitan, Kamis (7/4/2011).
Lantas, apa penyebabnya?
"Ini alasannya, kebanyakan sperma masih dapat hidup empat hingga lima hari lamanya. Terkadang, ovulasi _proses pelepasan telur yang telah matang_ dilakukan sekira dua pekan setelah hari pertama istri haid, jauh setelah sperma telah mati. Namun pada wanita yang memiliki siklus haid singkat, bisa jadi istri berovulasi hanya beberapa hari setelah haid usai, di mana sperma masih hidup dan memungkinkan terjadinya proses pembuahan," jelas Lynn.
Nah untuk menghindari kemungkinan terbuahinya ovarium, maka sebaiknya Anda tetap menggunakan pengaman saat bercinta.
"Secara garis besar, jika pasutri ingin bercinta saat istri sedang haid, namun tengah menunda kehamilan, tetap kenakan kondom maupun konsumsi pil kontrasepsi," tutupnya.
Posting Komentar