Seorang perwira polwan berinisial R positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. Anggota reserse yang bertugas di Polres Jakarta Selatan itu diduga memiliki hubungan dengan Kapolsek Cibarusa, Ajun Komisaris HBS yang tertangkap tangan saat mengonsumsi sabu-sabu.
Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Imam Sugianto, mengatakan pemeriksaan terhadap polwan berpangkat Inspektur Satu ini berawal dari kecurigaan aparat kepolisian Bekasi. Sebab nama R terdapat dalam daftar nomor kontak di ponsel HBS.
"Dalam data SMS dan panggilan masuk-keluar di HP HBS, komunikasi mereka intens," kata Imam kepada VIVAnews, Selasa 13 Maret 2012.
Atas dasar itulah, maka dilakukan tes urine, dan ternyata hasilnya positif. "Saat ini yang bersangkutan masih diperiksa," ujarnya. Menurutnya, tindakan tegas telah diambil atas pelanggaran yang dilakukan anak buahnya.
HBS ditangkap di rumah dinasnya di Jalan Raya Loji Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jumat 9 Maret 2012.
Saat ditangkap, Kapolsek yang sebelumnya menjabat sebagai Kasie Pengawas Polresta Bekasi Kabupaten, bersama dua rekannya. Ketiganya mengonsumsi dan memiliki sabu seberat 0,87 gram. Saat ini perwira tingkat pertama itu sudah dicopot dari jabatannya.
Berasarkan hasil pemeriksaan diketahui HBS memakai sabu-sabu karena pergaulan. "Dia salah bergaul, bertemu sama orang-orang seperti itu. Istilahnya teman yang suka menawarkan itu," ujar Kepala Bidang Humas Polda metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto. (umi)
© VIVAnews
Posting Komentar