Kepanikan menyelimuti seluruh warga Aceh. Gempa besar yang berpotensi tsunami membuat mereka harus menyelamatkan diri ke luar rumah atau pun gedung di mana mereka berada.
Pinggir jalan maupun tempat yang lebih tinggi menjadi tujuan warga saat gempa besar terjadi. Mereka trauma dengan musibah tsunami 26 Desember 2004 yang menewaskan ratusan ribu manusia.
Di Rumah Sakit Zainal Abidin, Banda Aceh, seluruh pasien dievakuasi ke luar gedung.
Panik dan takut tampak di wajah dokter, perawat dan petugas rumah sakit. Tapi mereka tetap menyelamatkan pasien keluar gedung rumah sakit.
Di rumah sakit setempat juga terdapat dua siswi yang dirawat karena tertimpa plafon sekolah mereka yang runtuh akibat gempa. Dua siswi itu mengalami luka di bagian kepala.
Lihat video evakuasi pasien rumah sakit Zainal Abidin di tautan ini.
Gempa di Pulau Sumatera masih terus terjadi. Gempa pertama dengan kekuatan 8,5 skala Richter terjadi pada pukul 15.38 WIB, lokasi gempa berada di 2.31 Lintang Utara dan 92.67 Bujur Timur. Kedalaman gempa 10 kilometer.
Lalu terjadi lagi gempa susulan berkekuatan 6,5 SR. Catatan BMKG, gempa susulan ini terjadi pukul 16.28 WIB, Rabu 11 April 2012. Gempa berpusat di 1,21 lintang utara dan 91,72 bujur timur atau berada pada 510 kilometer barat daya Kabupaten Simeulue, Nangroe Aceh Darussalam. Gempa berada di kedalaman 42 kilometer.
Gempa kembali terjadi pada pukul 17.43 WIB. Gempa berkekuatan 8,1 SR dengan kedalaman 24 kilometer sehingga peringatan tsunami diberlakukan di Bengkulu, Lampung, NAD, Sumatera Barat dan Sumatera Utara.
BMKG hingga saat ini masih memberlakukan peringatan tsunami. Gempa juga menyebabkan listrik padam. Serine meraung, dan suara adzan bergema di mana-mana. (umi)
• VIVAnews
Pinggir jalan maupun tempat yang lebih tinggi menjadi tujuan warga saat gempa besar terjadi. Mereka trauma dengan musibah tsunami 26 Desember 2004 yang menewaskan ratusan ribu manusia.
Di Rumah Sakit Zainal Abidin, Banda Aceh, seluruh pasien dievakuasi ke luar gedung.
Panik dan takut tampak di wajah dokter, perawat dan petugas rumah sakit. Tapi mereka tetap menyelamatkan pasien keluar gedung rumah sakit.
Di rumah sakit setempat juga terdapat dua siswi yang dirawat karena tertimpa plafon sekolah mereka yang runtuh akibat gempa. Dua siswi itu mengalami luka di bagian kepala.
Lihat video evakuasi pasien rumah sakit Zainal Abidin di tautan ini.
Gempa di Pulau Sumatera masih terus terjadi. Gempa pertama dengan kekuatan 8,5 skala Richter terjadi pada pukul 15.38 WIB, lokasi gempa berada di 2.31 Lintang Utara dan 92.67 Bujur Timur. Kedalaman gempa 10 kilometer.
Lalu terjadi lagi gempa susulan berkekuatan 6,5 SR. Catatan BMKG, gempa susulan ini terjadi pukul 16.28 WIB, Rabu 11 April 2012. Gempa berpusat di 1,21 lintang utara dan 91,72 bujur timur atau berada pada 510 kilometer barat daya Kabupaten Simeulue, Nangroe Aceh Darussalam. Gempa berada di kedalaman 42 kilometer.
Gempa kembali terjadi pada pukul 17.43 WIB. Gempa berkekuatan 8,1 SR dengan kedalaman 24 kilometer sehingga peringatan tsunami diberlakukan di Bengkulu, Lampung, NAD, Sumatera Barat dan Sumatera Utara.
BMKG hingga saat ini masih memberlakukan peringatan tsunami. Gempa juga menyebabkan listrik padam. Serine meraung, dan suara adzan bergema di mana-mana. (umi)
• VIVAnews
Posting Komentar